Kamis, 16 November 2017

Tugas Kritik Seni - BAYU PURWAKANING ADJI NUGROHO - 15206241043


Peace Scratches

Sebuah lukisan yang diciptakan oleh Sapto. Dari segi pembuatan, lukisan itu dibuat dengan teknik dry brush menggunakan media kanvas dan cat minyak. Gaya dari lukisan itupun adalah abstrak. Walaupun abstrak, proses penciptaannya terlihat sudah dipersiapkan dengan baik, tercermin dari pemetakan bentuk yang pas dan seimbang serta perpaduan warna yang menarik yang didominasi dengan warna hijau. Karya lukis Sapto ini tersusun dari berbagai goresan, baik goresan yang dibuat secara spontan dan terukur. Secara spontan terlihat dari garis tebal tipis panjang yang dibuat dengan hentakan emosional, sehingga menghasilkan goresan yang artistik dan berirama mengikuti emosi sang pencipta karya. Goresan yang terukur bisa kita lihat dari cara Sapto membagi setiap blok warna dilukisannya.
Pada lukisan ini terdapat makna, ide yang cukup luas dan Sapto juga terkenal dengan “vibration of Sapto” yang berarti getaran, getaran yang dimaksutkan disini adalah getaran lingkungan sekitar beliau dalam artian emosional atau perasaan. Getaran yang Sapto rasakan adalah getaran positif dimana ketika pada terciptanya karya ini beliau paska mengalami kecelakaan. Menurut saya, lukisan ini menggambarkan suasana hati yang damai serta rasa syukur terhadap sang pencipta, tercermin dari penggunaan warna-warna yang sejuk dan dipadukan dengan goresan-goresan spontan yang bisa menggetarkan jiwa atau mampu menarik emosi sang penikmat seni (penonton karya) untuk masuk kedalam karyanya.
Sapto memang orang yang memiliki ambisi besar dalam kisah hidupnya. Beliau adalah sesosok pekerja keras dan pantang menyerah dalam menjalani hidupnya. Karya-karyanya pun penuh dengan kesan perasaan beliau.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar