![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2Kp7kR1mj0lSU3Vz208SadvstjJ6vj3jtKAtl7Dn7pvZYwGr3axz3NdFxy5cmZ2qvjC-NOap_AhXj86F8b7H3nT0RCd-XmA9VdHRf6O7cQfbkEgY1SwkRQBrGZAFdBjSctebDttISUHA/s320/3.jpg)
Lukisan
Sapto yang bertajuk “Vibration” ini sedikit menonjolkan gelap terang pada
bagian backgroundnya. Terlihat dari pemakaian warna pada background yang lebih
dari satu warna. Pemilihan warna yang tampak mulai dari warna gelap ke terang
(merah gelap, merah, merah muda, orange,dst) yang terlihat harmonis menunjukkan
bahwa ia tidak “ngawur” dalam memilih
warna.
Lukisan
abstrak karya Sapto ini memperlihatkan garis tebal yang mempertegas background,
digoreskan secara tidak rapi (Random) dan tidak menonjolkan keharmonisan
ataupun kelembutan sama sekali. Sehingga seolah-olah hal ini bertentangan
dengan goresan-goresan yang sebelumnya ia ciptakan ke dalam background.
Garis-garis tebal tersebut seakan menimbulkan kesan mantab atau menegaskan yang
lembut. Perpaduan kontras memperlihatkan suasana hati yang “tegas, ingin
melawan, mengikuti, atau bahkan mengatur” suatu kelompok imajinatif yang “kalem”, lembut, ataupun sesuatu yang telah teratur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar